Karangan bunga sebagai tanda ucapan turut bela sungkawa atas meninggalnya bupati Pacitan Haji SUYONO membludak, memenuhi halaman pendopo Kabupaten.Maklum, almarhum Haji SUYONO sebelum menjabat bupati, merupakan pengusaha yang memiliki banyak kolega, bahkan menjadi warga kehormatan kota Tokyo Jepang.

Hingga akhir hayatnya, Haji SUYONO juga menjadi Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia APKASI.Haji SUYONO meninggal di rumah sakit Puri Indah Krembangan Jakarta Barat kemarin, setelah pagi harinya tiba dari Beijing China.Di Beijing China, Almarhum dirawat hampir dua bulan, menurut rencana akan menjalani operasi dan menunggu kesehatanya membaik dipulangkan ke Jakarta, namun kondisinya tiba-tiba memburuk.Setelah disemayamkan beberapa saat di Pendopo Kabupaten dan disholatkan, pukul 12.10 WIB, Jenazah diberangkatkan menuju Masjid Agung Darul Falah untuk disholatkan kembali, kemudian dimakamkan di Pemakaman Giri Sampurno desa Tanjungsari.Sekretaris Daerah Kabupaten Pacitan MULYONO mengatakan, untuk mendo’akan almarhum Bupati Pacitan Haji SUYONO, selama tujuh malam berturut-turut di Pendopo Kabupaten akan digelar pembacaan Surat Yassin dan Tahlilan untuk umum.Bukan hanya itu, Pemkab juga menetapkan hari berkabung selama 3 hari mulai tangga 8 hingga 10 Desember. Selama masa itu, instansi dilingkungan pemkab dan warga diharapkan memasang bendera merah putih setengah tiang (im-im)